Pranab Mukherjee

Presiden India Ke-13Masa jabatan
25 Juli 2012 – 25 Juli 2017Perdana MenteriManmohan Singh
Narendra ModiWakil PresidenMohammad Hamid Ansari
Sebelum
Pendahulu
Pratibha Patil
Pengganti
Ram Nath Kovind
Sebelum
Menteri KeuanganMasa jabatan
24 Januari 2009 – 24 Juli 2012Perdana MenteriManmohan Singh
Sebelum
Pendahulu
Manmohan Singh (Penjabat)
Pengganti
Manmohan Singh (Penjabat)
Masa jabatan
5 Januari 1982 – 31 Desember 1984Perdana MenteriIndira Gandhi
Sebelum
Pendahulu
R. Venkataraman
Pengganti
V. P. Singh
Sebelum
Menteri PertahananMasa jabatan
22 Mei 2004 – 26 Oktober 2006Perdana MenteriManmohan Singh
Sebelum
Pendahulu
George Fernandes
Pengganti
A. K. Antony
Sebelum
Menteri Luar NegeriMasa jabatan
24 Oktober 2006 – 22 Mei 2009Perdana MenteriManmohan Singh
Sebelum
Pendahulu
Manmohan Singh (Penjabat)
Pengganti
S. M. Krishna
Sebelum
Masa jabatan
10 Februari 1995 – 16 Mei 1996Perdana MenteriP. V. Narasimha Rao
Sebelum
Pendahulu
Dinesh Singh
Pengganti
Sikander Bakht
Sebelum
Pemimpin Lok SabhaMasa jabatan
22 Mei 2004 – 26 Juni 2012
Sebelum
Pendahulu
Atal Bihari Vajpayee
Pengganti
Sushilkumar Shinde
Sebelum
Ketua Deputi Komisi PerencanaanMasa jabatan
24 Juni 1991 – 15 Mei 1996Perdana MenteriP. V. Narasimha Rao
Sebelum
Pendahulu
Mohan Dharia
Pengganti
Madhu Dandavate
Sebelum
Pemimpin Rajya SabhaMasa jabatan
Januari 1980 – 31 Desember 1984
Sebelum
Pendahulu
K. C. Pant
Pengganti
V. P. Singh
Sebelum
Anggota Parlemen, Lok SabhaMasa jabatan
10 Mei 2004 – 26 Juni 2012
Sebelum
Pendahulu
Abul Hasnat Khan
Pengganti
Abhijit Mukherjee
Sebelum
Daerah pemilihanJangipurAnggota Parlemen, Rajya SabhaMasa jabatan
1 Januari 1969 – 1 Februari 2002Daerah pemilihanBermacam-macam Informasi pribadiLahir(1935-12-11)11 Desember 1935
Kemaharajaan Britania Mirati, Kepresidenan Benggala, India Britania (sekarang Benggala Barat, India)Meninggal31 Agustus 2020(2020-08-31) (umur 84)
India New Delhi, Delhi, IndiaKebangsaanIndiaPartai politikIndependen (2012–2020)Afiliasi politik
lainnyaKongres Nasional India (1971–1986; 1989–2012)
Kongres Rashtriya Samajwadi (1986–1989)
Kongres Bangla (1966-1971)Suami/istri
Suvra Mukherjee
(m. 1957; meninggal 2015)
AnakSharmistha Mukherjee
Abhijit Mukherjee
Indrajit MukherjeeOrang tuaKinkar Mukhopadhyay Sarani Rajlakshmi MukherjeeAlma materUniversitas Calcutta (B.A., M.A., LL.B.)Penghargaan sipilBharat Ratna (2019)[1]
Padma Vibhushan (2008)Situs webOfficial websiteJulukanPranab Da
Poltuda[2]
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Pranab Mukherjee (bahasa Bengali: প্রনব সুখার্জি diromanisasikan menjadi Prônôb Mukhārji, [prɔnɔb mukʰarzi̯] simak, Hindi: प्रणब मुखर्जी diromanisasikan menjadi Praṇab Mukharjī; 11 Desember 1935 – 31 Agustus 2020) [3][4][5] adalah seorang politikus asal India yang menjabat sebagai Presiden India ke-13 dari tahun 2012 hingga 2017. Dalam karier politiknya selama lima dekade, Mukherjee adalah pemimpin senior di Kongres Nasional India dan menduduki beberapa jabatan menteri di Pemerintah India.[6] Sebelum terpilih sebagai Presiden, Mukherjee adalah Menteri Keuangan dari 2009 hingga 2012. Ia dianugerahi penghargaan sipil tertinggi India, Bharat Ratna pada 2019 oleh Presiden India, Ram Nath Kovind.

Mukherjee memulai karier politiknya pada tahun 1969, ketika Perdana Menteri Indira Gandhi membantunya terpilih menjadi anggota Rajya Sabha, majelis tinggi Parlemen India. Menyusul kenaikan pesat karier politiknya, ia menjadi salah satu pembantu paling tepercaya Gandhi dan menteri di kabinetnya pada tahun 1973. Pengabdian Mukherjee dalam sejumlah posisi kementerian mencapai puncaknya dalam tugas pertamanya sebagai Menteri Keuangan India pada tahun 1982–1984. Ia juga menjadi Pemimpin Rajya Sabha dari 1980 hingga 1985.

Mukherjee disingkirkan dari partainya selama masa jabatan perdana menteri Rajiv Gandhi. Mukherjee memandang dirinya sendiri, bukan Rajiv yang tidak berpengalaman, sebagai penerus sah Indira setelah pembunuhannya pada tahun 1984. Mukherjee kalah dalam perebutan kekuasaan berikutnya. Ia membentuk partainya sendiri, Kongres Rashtriya Samajwadi, yang kemudian bergabung dengan Kongres Nasional India pada tahun 1989 setelah mencapai konsensus dengan Rajiv Gandhi. Setelah pembunuhan Rajiv Gandhi pada tahun 1991, karier politik Mukherjee menanjak kembali ketika Perdana Menteri P.V. Narasimha Rao mengangkatnya sebagai kepala Komisi Perencanaan pada tahun 1991 dan menteri luar negeri pada tahun 1995. Setelah hal itu semua, sebagai negarawan senior, Mukherjee adalah perancang utama naiknya Sonia Gandhi menjadi presiden partai pada tahun 1998.

Ketika koalisi Aliansi Progresif Bersatu (UPA) yang dipimpin oleh Kongres Nasional India berkuasa pada tahun 2004, Mukherjee memenangkan kursi Lok Sabha (majelis rendah Parlemen yang dipilih secara langsung oleh rakyat) untuk pertama kalinya. Sejak saat itu hingga pengunduran dirinya pada tahun 2012, Mukherjee memegang sejumlah portofolio kabinet utama di pemerintahan Perdana Menteri Manmohan Singh, di antaranya Menteri Pertahanan (2004–06), Luar Negeri (2006–09) dan Keuangan (2009–12) dan juga menjadi Pimpinan Lok Sabha. Setelah mengamankan tiket pencalonan presiden dari UPA pada Juli 2012, Mukherjee dengan mudah mengalahkan P.A. Sangma dalam perlombaan menuju Rashtrapati Bhavan, memenangkan 70 persen suara lembaga elektoral.

Pada tahun 2017, Mukherjee memutuskan untuk tidak mencalonkan diri kembali dalam pemilihan presiden selanjutnya dan pensiun dari politik setelah meninggalkan kursi kepresidenan karena "masalah kesehatan yang berkaitan dengan usia tua." Masa jabatannya berakhir pada 25 Juli 2017.[7][8][9] Ia digantikan sebagai Presiden oleh Ram Nath Kovind. Pada bulan Juni 2018 Mukherjee menjadi mantan Presiden India pertama yang berpidato di acara Rashtriya Swayamsevak Sangh (RSS).[10] Pranab Mukherjee meninggal dunia pada 31 Agustus 2020 pada usia 84 tahun.[11]

Kehidupan awal dan pendidikan

Pranab lahir dalam keluarga Bengali di Mirati, sebuah desa di Kepresidenan Benggala, India Britania (sekarang di distrik Birbhum, Benggala Barat).[12] Ayahnya, Kamada Kinkar Mukherjee aktif dalam gerakan kemerdekaan India dan menjadi anggota Dewan Legislatif Benggala Barat antara tahun 1952 dan 1964 sebagai perwakilan dari Kongres Nasional India; ia adalah anggota AICC. Ibunya adalah Rajlakshmi Mukherjee.[13][14][15] Ia memiliki dua saudara kandung: kakak perempuan Annapurna dan adik laki-laki Piyush.[16]

Ia kuliah di Suri Vidyasagar College di Suri (Birbhum), yang kemudian berafiliasi dengan Universitas Calcutta.[17] Ia kemudian memperoleh gelar MA dalam Ilmu Politik & Sejarah dan gelar LL.B., keduanya dari Universitas Calcutta.[14]

Ia adalah panitera divisi atas di Kantor Deputi Akuntan Jenderal (Pos dan Telegraf) di Calcutta. Pada tahun 1963, ia menjadi dosen (Asisten Profesor) Ilmu Politik di Vidyasagar College, Kolkata[18] dan ia juga bekerja sebagai jurnalis di Desher Dak sebelum memasuki politik.[19]

Presiden India

Mukherjee dinominasikan sebagai kandidat presiden dari Aliansi Progresif Bersatu pada 15 Juni 2012 setelah didahului oleh intrik politik yang cukup besar.[20][21] Pemilihan dijadwalkan akan dilakukan pada 19 Juli 2012 dan hasilnya diharapkan diumumkan pada 22 Juli 2012. Kandidat dari Aliansi Demokratik Nasional (NDA) adalah P.A. Sangma.[22] Untuk mengajukan pencalonannya dalam pemilihan presiden pada 28 Juni, Mukherjee mengundurkan diri dari kabinet pada 26 Juni 2012.[23]

Dalam pemilihan, Mukherjee memperoleh 713.763 suara, sedangkan Sangma 315.987 suara.[24] Dalam pidato kemenangannya yang disampaikan di luar kediamannya sebelum pengumuman hasil resmi, ia mengatakan:

Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Anda semua yang telah menunggu. Angka tersebut telah melewati 7 lakh, hanya tersisa satu negara bagian. Saya ingin berterima kasih kepada rakyat India atas antusiasme dan kehangatannya sangat luar biasa karena telah memilih saya untuk jabatan tinggi ini. Saya telah menerima banyak hal dari rakyat negeri ini, dan dari Parlemen, daripada apa yang saya berikan. Sekarang saya dipercayakan tanggung jawab melindungi dan membela konstitusi sebagai Presiden. Saya akan mencoba dan membenarkan kepercayaan orang-orang. Saya ingin membalas ucapan selamat yang telah diberikan oleh Shri Purno Sangma.[25]

Mukherjee dilantik oleh Ketua Mahkamah Agung India pada tanggal 25 Juli 2012,[26] ia menjadi orang Bengali pertama yang memegang jabatan Presiden India.[27] Setelah mengucapkan sumpah jabatan, ia berkata bahwa kita berada di tengah-tengah perang teror dunia keempat (yang ketiga adalah Perang Dingin) dan menit-menit perdamaian yang dapat dicapai atau tidak dapat dicapai melalui perang bertahun-tahun.[28]

Undang-undang Hukum Pidana (Amandemen), 2013 diundangkan oleh Pranab Mukherjee pada 3 Februari 2013, yang mengatur amandemen KUHP India, Undang-Undang Bukti India, dan KUHAP, 1973 tentang peraturan yang terkait dengan pelanggaran seksual.[29][30] Pada Juli 2015, Presiden Mukherjee menolak 24 permohonan belas kasihan termasuk permohonan dari Yakub Memon, Ajmal Kasab, dan Afzal Guru.[31][32]

Pada Januari 2017, Mukherjee mengumumkan bahwa ia tidak akan ikut serta dalam pemilihan Presiden 2017 dengan alasan "usia lanjut dan kesehatan yang menurun".[33]

Referensi

  1. ^ "Bharat Ratna for Pranab Mukherjee, Nanaji Deshmukh and Bhupen Hazarika". Times Now. 25 Januari 2019. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 August 2020. Diakses tanggal 25 Januari 2019.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  2. ^ Partha Dasgupta (24 Juli 2012). "Pranab is still 'Poltuda' in his ancestral village of Mirati in West Bengal". indiatoday.in. India Today. Diarsipkan dari versi asli tanggal 1 September 2020. Diakses tanggal 31 Agustus 2020.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  3. ^ "From an election campaign manager to the President of India 's political journey". The Times of India. 31 August 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 Agustus 2020. Diakses tanggal 31 Agustus 2020.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  4. ^ "Pranab Mukherjee Biography - About family, political life, awards won, history". Elections in India. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 Maret 2020. Diakses tanggal 2020-08-31.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  5. ^ "Pranab Mukherjee | Biography & Facts". Encyclopedia Britannica (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 Mei 2019. Diakses tanggal 2020-08-31.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  6. ^ "In coalition govts, it's difficult to reconcile regional with national interests: Pranab Mukherjee". Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 Oktober 2017. Diakses tanggal 19 Oktober 2017.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  7. ^ Sachidananda Murthy (27 Desember 2015). "And the next President is..." english.manoramaonline.com/home.html. Manorama Online. Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 April 2016. Diakses tanggal 28 April 2016.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  8. ^ "Presidential Election 2017: Pranab Mukherjee retires in July, this is how India elects its president". 2 Mei 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 Agustus 2017. Diakses tanggal 22 Agustus 2017.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  9. ^ "Presidential Election 2017: Not in race for another term, says Pranab Mukherjee". 25 May 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 Agustus 2017. Diakses tanggal 22 Agustus 2017.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  10. ^ "Pranab Mukherjee describes RSS founder Hedgewar as 'great son of Mother India' – Times of India". The Times of India. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 Agustus 2020. Diakses tanggal 14 Agustus 2018.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  11. ^ Joshi, Manas (2020-08-31). "Pranab Mukherjee, former President of India, dies at 84". www.indiatvnews.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-08-31. 
  12. ^ "Protocol to keep President Pranab off Puja customs". Hindustan Times. 11 Oktober 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 Agustus 2020. Diakses tanggal 12 Juli 2012.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  13. ^ "Who is Pranab Mukherjee?". NDTV. 15 Juni 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 Agustus 2013. Diakses tanggal 11 Juli 2012.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  14. ^ a b "Biography". Pranab Mukherjee. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 September 2010. Diakses tanggal 11 Juli 2012. 
  15. ^ "About Pranab Mukherjee" (PDF). Europe.eu. 22 Juni 2012. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 24 September 2015. Diakses tanggal 11 Juli 2012.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  16. ^ Singh, Shiv Sahay (26 Juli 2012). "Proud siblings recall Poltu's journey from Birbhum". The Hindu (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 Agustus 2020. Diakses tanggal 31 Agustus 2020.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  17. ^ "Shri Pranab Mukherjee". Government of India. Diarsipkan dari versi asli tanggal 14 Mei 2011. Diakses tanggal 11 Juli 2012. 
  18. ^ Team, DNA Web (8 September 2018). "Ex-President Pranab Mukherjee to teach public policy at IIM Ahmedabad". DNA India (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 1 September 2020. 
  19. ^ "FM Pranab's first priority: Presenting budget 09-10". The Indian Express. 23 Mei 2009. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 Agustus 2020. Diakses tanggal 23 Mei 2009.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  20. ^ Prabhu, Chawla. "Pranab nominated after Mulayam-Sonia secret meet". Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 Juni 2012. Diakses tanggal 4 Juli 2012.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  21. ^ "Hunt begins for head of state". Yahoo News India. 3 Januari 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 25 Oktober 2014. Diakses tanggal 29 Juni 2015.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  22. ^ "Pranab Mukherjee, Sangma final candidates for Prez polls". Daily News and Analysis. 4 July 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 6 Juli 2012. Diakses tanggal 4 Juli 2012.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  23. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama NDTV2
  24. ^ "CNNIBN Blog". 22 Juli 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 July 2012. Diakses tanggal 22 Juli 2012.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  25. ^ "NDTV Blog". 22 Juli 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 22 Juli 2012. Diakses tanggal 22 July 2012.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  26. ^ Gupta, Smita (25 July 2012). "Pranab Mukherjee sworn-in 13th President". The Hindu. Chennai, India. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 August 2020. Diakses tanggal 25 July 2012.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  27. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama zee news2
  28. ^ "Fight against terrorism is 4th World War: Pranab". The Hindu. Chennai, India. 25 Juli 2012. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 August 2020. Diakses tanggal 25 Juli 2012.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  29. ^ "Prez Pranab Mukherjee promulgates ordinance on crime against women". Indian Express. 3 Februari 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 3 Maret 2013. Diakses tanggal 4 Februari 2013.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  30. ^ "President signs ordinance to effect changes in laws against sexual crimes". India Today. 3 Februari 2013. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 Februari 2013. Diakses tanggal 4 February 2013.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  31. ^ "Yakub Memon and 23 other mercy pleas rejected by President Pranab Mukherjee". Diarsipkan dari versi asli tanggal 28 Oktober 2015. Diakses tanggal 21 Juli 2015.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  32. ^ "President Pranab rejects 12 mercy pleas, a first in India". Diarsipkan dari versi asli tanggal 12 Juni 2018. Diakses tanggal 21 Juli 2015.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)
  33. ^ "Former President Pranab Mukherjee undergoes successful brain surgery, on ventilator support". Hindustan Times (dalam bahasa Inggris). 10 Agustus 2020. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 Agustus 2020. Diakses tanggal 1 September 2020.  Parameter |url-status= yang tidak diketahui akan diabaikan (bantuan)

Pranala luar

Wikimedia Commons memiliki media mengenai Pranab Mukherjee.
  • Situs web resmi Pranab Mukherjee
  • Pranab Mukherjee di Twitter
Jabatan
Jabatan politik
Didahului oleh:
K. C. Pant
Pemimpin Rajya Sabha
1980–1984
Diteruskan oleh:
V. P. Singh
Didahului oleh:
Ramaswamy Venkataraman
Menteri Keuangan
1982–1984
Didahului oleh:
Mohan Dharia
Ketua Deputi Komisi Perencanaan
1991–1996
Diteruskan oleh:
Madhu Dandavate
Didahului oleh:
Dinesh Singh
Menteri Luar Negeri
1995–1996
Diteruskan oleh:
Atal Bihari Vajpayee
Didahului oleh:
Atal Bihari Vajpayee
Pemimpin Lok Sabha
2004–2012
Diteruskan oleh:
Sushilkumar Shinde
Didahului oleh:
George Fernandes
Menteri Pertahanan
2004–2006
Diteruskan oleh:
Arackaparambil Kurian Antony
Didahului oleh:
Manmohan Singh
Penjabat
Menteri Luar Negeri
2006–2009
Diteruskan oleh:
Somanahalli Mallaiah Krishna
Menteri Keuangan
2009–2012
Diteruskan oleh:
Manmohan Singh
Penjabat
Didahului oleh:
Pratibha Patil
Presiden India
2012–2017
Diteruskan oleh:
Ram Nath Kovind
Pranala ke artikel terkait
  • l
  • b
  • s

Sarvepalli Radhakrishnan (1954) · C. Rajagopalachari (1954) · C. V. Raman (1954) · Bhagwan Das (1955) · Mokshagundam Visvesvarayya (1955) · Jawaharlal Nehru (1955) · Govind Ballabh Pant (1957) · Dhondo Keshav Karve (1958) · Bidhan Chandra Roy (1961) · Purushottam Das Tandon (1961) · Dr. Rajendra Prasad (1962) · Dr. Zakir Hussain (1963) · Pandurang Vaman Kane (1963) · Lal Bahadur Shastri (1966) · Indira Gandhi (1971) · V. V. Giri (1975) · K. Kamaraj (1976) · Bunda Teresa (1980) · Acharya Vinoba Bhave (1983) · Khan Abdul Ghaffar Khan (1987) · M. G. Ramachandran (1988) · B. R. Ambedkar (1990) · Nelson Mandela (1990) · Rajiv Gandhi (1991) · Sardar Vallabhbhai Patel (1991) · Morarji Desai (1991) · Abul Kalam Azad (1992) · J. R. D. Tata (1992) · Satyajit Ray (1992) · A.P.J. Abdul Kalam (1997) · Gulzarilal Nanda (1997) · Aruna Asaf Ali (1997) · M. S. Subbulakshmi (1998) · Chidambaram Subramaniam (1998) · Jayaprakash Narayan (1998) · Pandit Ravi Shankar (1999) · Amartya Sen (1999) · Gopinath Bordoloi (1999) · Lata Mangeshkar (2001) · Ustad Bismillah Khan (2001) · Bhimsen Joshi (2008) · C. N. R. Rao dan Sachin Tendulkar (2014) · Madan Mohan Malaviya dan Atal Bihari Vajpayee (2015) · Nanaji Deshmukh, Bhupen Hazarika, dan Pranab Mukherjee (2019)

  • l
  • b
  • s
India Menteri Urusan Luar Negeri India
Lambang India
  • l
  • b
  • s
Seni rupa
Pelayanan Sipil
Urusan Hukum dan Publik
Sastra dan Pendidikan
Kedokteran
Pelayanan Militer
Lain-Lain
Ilmu Pengetahuan dan Teknik
Pelayanan Sosial
Olahraga
Perdagangan dan Industri
  • Portal Portal
  • Kategori
  • ProyekWiki
Pengawasan otoritas Sunting ini di Wikidata
Umum
  • Integrated Authority File (Jerman)
  • ISNI
    • 1
  • VIAF
    • 1
  • WorldCat
Perpustakaan nasional
  • Norwegia
  • Amerika Serikat
Lain-lain
  • Faceted Application of Subject Terminology
  • SUDOC (Prancis)
    • 1