Dunia Melayu—meliputi Pulau Sumatra di Indonesia (terutama Sumatera Utara, Riau dan Kepulauan Riau), Semenanjung Malaya, Singapura, Brunei, Filipina Selatan, dan Thailand Selatan
Hidangan nasional terkait
Malaysia
Dibuat oleh
Orang Melayu
Suhu penyajian
Panas atau temperatur ruangan
Bahan utama
Nasi dimasak dalam santan dengan daun pandan dan disajikan dengan sambal, ikan teri, mentimun, dan berbagai lauk pauk
Nasi lemak merujuk kepada nasi yang dimasak dengan menggunakan santankelapa untuk memberikan cita rasa gurih. Kadang kala daunpandan dimasukkan ketika nasi lemak dimasak untuk menambahkan aromanya. Istilah lemak dalam Bahasa Melayu merujuk kepada rasa dan tekstur gurih berminyak yang dihasilkan santan kelapa yang melepaskan kandunganlemaknabatinya ke dalam nasi yang tengah ditanak. Sir R. O. Winstedt telah menulis mengenai "nasi lemak" di Tanah Melayu dalam bukunya "The Circumstances of Malay Life - 1909" (Keadaan Kehidupan Melayu).[7]
Kini nasi lemak banyak dijajakan di rumah makan, warung, jajanan pinggir jalan, maupun oleh penjaja makanankeliling. Nasi lemak lazim disebut dengan nama demikian di Semenanjung Malaya, Sumatra, Singapura dan Brunei. Sementara di Jakarta hidangan yang mirip nasi lemak dikenal dengan nama nasi uduk sedangkan di Jawa Tengah dengan nama sega liwet atau nasi liwet. Di Aceh hidangan yang mirip nasi lemak disebut nasi guri, sedangkan di Jambi dan Sumatra Selatan dikenal dengan nasi gemuk. Hidangan Medan yang mirip nasi lemak namun dalam porsi bungkusan yang lebih kecil dan sedikit disebut nasi perang.
Nasi Lemak versi India Malaysia mirip dengan versi aslinya. Namun, banyak orang India Malaysia beragama Hindu, dan tidak makan daging sapi. Oleh karena itu, daging sapi biasanya tidak disertakan saat menyiapkan nasi lemak versi India Malaysia. Ada juga nasi lemak vegetarian di mana ikan teri kering diganti dengan ikan teri tiruan vegetarian.[8]
^"#CNNFoodchallnge: What's your national dish? | CNN Travel". CNN Travel (dalam bahasa Inggris). 2015-09-18. Diakses tanggal 2018-11-16.
^Teh, Eng Hock (2009-09-17). "Laksa and nasi lemak among our pride, says Yen Yen". www.thestar.com.my. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-16. Diakses tanggal 2018-11-16.
^Ahmad, Aida (2014-11-19). "Nasi lemak - once a farmer's meal, now Malaysia's favourite". www.thestar.com.my. Diakses tanggal 2018-11-16.
^"Malaysia's top 40 foods". CNN Travel (dalam bahasa Inggris). 2017-11-30. Diakses tanggal 2018-11-16.
^Ram, Sadho (2014-05-18). "Ipoh-Born Ping Coombes Wins MasterChef 2014 By Cooking Nasi Lemak And Wanton Soup". SAYS.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2018-11-16.
^"Nasi Lemak". indonesia.com. Diakses tanggal 2010-07-06.
^The Circumstances of Malay Life, Sir Richard Olof Winstedt, Richard Winstedt, Ams PressInc, 1909 - Social Science - 90 pages