Majus

Magi berasal dari kata dalam bahasa latin magicus dari magia dan kata dalam bahasa Yunani mageia yang artinya adalah magis atau gaib.[1] Istilah magi memiliki banyak pengertian yang dapat diartiakan menjadi 3 pengertian.[1] Pertama, magi adalah salah satu bentuk agama primitif.[1] Dalam magi, banyak kejadian yang dihubungkan dengan kekuatan gaib.[1] Kedua, istilah magi juga dapat diartikan sebagai ritus yang bertujuan mempengaruhi orang, binatang, roh, dll.[1] Ketiga, magi primitif dipelajari secara lengkap oleh Levy-Bruhl dan peneliti dari Uni Soviet yang bernama N. Marr.[1] Menurut mereka, dalam magi terkandung suatu bentuk pemikiran spesifik.[1] Dalam bentuk pemikiran itu belum bisa ditarik suatu pembedaan kualitatif antara benda-benda karena itu terjadi pemindahan ciri dari suatu gejala atau hal ke beberapa gejala dan hal lain.[1] Manusia primitif menganggap pemindahan seperti itu sebagai realitas yang tidak berubah di mana tidak ada tempat bagi hal yang adikodrati atau supranatural.[1]

Rujukan

  1. ^ a b c d e f g h i Lorens Bagus (1996). Kamus Filsafat. Jakarta: Gramedia. hlm. 557. 
  • l
  • b
  • s
Sindiran terhadap agama/kepercayaan
Buddhis
  • Butprast
  • Heathen
  • Hinayana
  • Infidel
Kristen
Umum
  • Giaour
  • Jesus freak
  • Nikodemit
Katolik
Protestan
Lainnya
Mormon Great and abominable church (Orang Suci Zaman Akhir) Quaker (Society of Friends) Shakers (United Society of Believers)
Hindu
  • Malaun
Yahudi
Umum
  • Kike
  • Zhyd
  • Żydokomuna
  • Yid
Pembaharu
Kripto
Muslim
Umum
Ahmadiyyah
Ismailiyah
Sufi
Syiah
Suni
Salafiyah
Orang yang
tidak percaya
Umum
Non-Muslim
Non-Yahudi
  • Sheigetz
Zoroastrian
  • Gabr
  • Majus
Pengawasan otoritas Sunting ini di Wikidata
  • Microsoft Academic
Ikon rintisan

Artikel bertopik umum ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.


Jika Anda melihat halaman yang menggunakan templat {{stub}} ini, mohon gantikan dengan templat rintisan yang lebih spesifik.

  • l
  • b
  • s